• Jumat, 29 September 2023

Upaya Ciptakan Lingkungan Aman dan Tahan Bencana, Pemkab Bondowoso Kukuhkan FPRB Periode 2023-2026

- Selasa, 19 September 2023 | 20:00 WIB
Bupati Salwa Arifin kukuhkan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) periode 2023-2026. (Ibnu Kholil)
Bupati Salwa Arifin kukuhkan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) periode 2023-2026. (Ibnu Kholil)

IjenIndonesia.com - Dalam upaya bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tahan bencana. Pemkab Bondowoso mengukuhkan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) periode 2023-2026.

Pengukuhan dilakukan oleh Bupati Bondowoso Drs Salwa Arifin dihadiri oleh Kapolres Bondowoso, AKBP Bimo Ariyanto dan Dandim 0822 Bondowoso, Letkol Arm Suhendra Cipta dan Kalaksa BPBD Bondowoso, Mahfus Junaedi di Pendopo Ki Bagus Asra, Selasa (19/9/2023).

FPRB yang diketuai oleh Wahyudi Triatmaji tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam upaya mitigasi bencana.

Baca Juga: Kirab Pemilu 2024 Tiba di Bondowoso, Ini Kata Bupati Salwa dan Ketua KPU

Bupati Salwa berharap agar langkah-langkah konkret dapat segera diimplementasikan untuk mengurangi resiko bencana, sekaligus menjadi wadah yang efektif untuk pertukaran ide.

“Koordinasi aksi, dan langkah konkret dalam mengurangi risiko bencana di Bondowoso,”ungkapnya.

Tak lupa orang nomor satu di Bondowoso itu juga mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus dan anggota FPRB Periode 2023-2026 yang sudah resmi dikukuhkan.

Baca Juga: Pemkab Bondowoso Gelar Inaguration of Ijen UNESCO Global Geopark, Ini Kata Bupati Salwa

Bupati Salwa pun mengapresiasi yang setinggi- tingginya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam membentuk FPRB ini.

“Tanpa kerja keras, dedikasi dan semangat gotong royong dari seluruh pihak, forum ini tidak akan pernah terwujud,”ujarnya.

Bupati Salwa juga mengingatkan kepada semua pihak bahwa dalam pengurangan resiko bencana merupakan tanggung jawab bersama.

“Saya juga mengingatkan kepada semua, bahwa pengurangan resiko bencana adalah tanggung jawab kita sebagai pemerintah, sebagai Individu, dan sebagai bagian dari masyarakat Bondowoso,”tandasnya.

Baca Juga: Bupati Salwa Arifin Sampaikan Nota Penjelasan Terhadap Raperda Perubahan APBD TA 2023

Sementara, Kalaksa BPBD Bondowoso, Mahfud Junaedi mengatakan bahwa tujuan dari pembentukan FPRB ini untuk membangun komitmen saling berkomunikasi dan berkoordinasi antar pihak. Meningkatkan kapasitas berbagai pihak dalam usaha pengurangan resiko bencana yang bersinergi dan terintegrasi dengan penanggulangan bencana di Bondowoso.

“Selanjutnya untuk mendukung upaya pengurangan bencana yang sinergi dan terintegrasi dengan mandat tugas dan fungsi masing-masing pihak,” katanya.

Halaman:

Editor: Ibnu Kholil

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X